Rabu, 11 Januari 2012

SIAPAKAH JUARANYA?

bermula dari Status Facebook yang saya buat : "akulah asng juara. bisa menahan diri untuk tidak mengungkapkan yang belum menjadi hakku."

sahabat saya (AW) berkomentar : semangat Vani :D

aku membalas : kita semua juara loh. hehe

sahabat saya (AW) membalas : Amin :D tapi aku belum tau juara di bagian mana.

yang lalu menginspirasi saya.

sahabat, ketahuilah... kita ini adalah juara.
Aku pernah bersekolah di sekolah para juara. dan aku mulai mengerti mengapa disebut sekolah para juara.
untuk menjadi juara, kita tidak perlu menunggu mengalahkan orang lain.
untuk menjadi juara, kita tidak perlu menunggu masuk babak final.
untuk menjadi juara, kita tidak perlu mendapat medali.
untuk menjadi juara, kita tidak perlu memenangkan pertandingan.
untuk menjadi juara, kita tidak perlu menunggu nama kita dipanggil.
untuk menjadi juara, kita tidak perlu mendapat nilai A atau nilai tertinggi lainnya.
untuk menjadi juara, kita tidak perlu mengantongi nobel
yah... tidak perlu menunggu hal diatas untuk menjadi juara.

kita adalah juara. kita mampu mengalahkan rasa malas yang mendera padahal ujian menghadang di keesokan harinya. kita mampu mengalahkan rasa malas yang mencekam padahal cucian baju sudah menggunung. kita mampu mengalahkan rasa benci kita dengan cinta. kita mampu berucap dengan manis sekalipun mood kita lagi terjun bebas. kita mampu mengusahakan bangun di tengah malam dan berkeluhkesah pada-Nya. kita berhasil mengirimkan senyuman hangat kepada lingkungan sekalipun hati kita tengah menangis. siapakah sang juara itu?
itulah KITA. KITA SANG JUARANYA.
kamu bisa masak, nyuci baju, hidup sendiri, jauh dari orang tua, merantau, mengejar cita, menahan rindu pada kerabat. kamu bisa melakukan yang dulu kamu anggap tidak bisa. kamu bisa melakukan sesuatu yang kamu anggap sulit sebelumnya. KAMULAH JUARANYA. AKULAH JUARANYA. DAN KITALAH JUARANYA.

kitalah sang juara dalam segala hal. dalam segala hal yang kita kuasai. dalam segala hal yang kita cintai. dalam segala hal yang membuat kita bertahan. kitalah sang juaranya. kita menjadi juara dengan cara kita sendiri. kita menjadi juara dengan jalan kita sendiri. dan kita menjadi juara dengan kreativitas kita sendiri.

Berjalanlah dengan sangat tegap sahabatku. karena gelar juara telah dianugerahkan padamu. jalankan dirimu, hidupmu, dan amanah yang ada padamu dengan gelar yang kau miliki. bukan untuk disombongkan. tapi untuk kau pertanggung jawabkan kelak.

Tidak ada komentar: