aku langsung pergi ke dokter.
daftar dan duduk menunggu panggilan konsultasi dengan dokter
"Tante, tante juga mau konsul?" tanyaku pada seorang wanita yang usianya sekitar 30 tahunan.
"Nggak. saya nganter adik aja. adik saya mah ampun. sukanya ke salon, ini itu..." jelas sang tante panjang lebar
aku hanya tersenyum ramah
"Saya ini anak pertama, yang didalem adik sayang yang kelima. semuanya ada delapan."
"Oh? masa tante? uda punya anak?" tanyaku
"uda. anak uda. cucu juga uda."
"Masa? ko nggak keliatan uda punya cucu, tante." kagetku.
"Hehehe. masa sih? yah... gimana lagi sayang. hidup itu harus dinikmati. suami saya uda 7 bulan nggak pulang. tapi saya nggak ambil pusing ah."
"Iya bener ya, tante. kunci awet muda itu ya selalu bahagia." candaku. sang tante tertawa lepas
aku tidak tahu sebenarnya apa yang menyebabkan tante itu bercerita tentang kepergian suaminya padaku. setelah percakapan singkat, sang tante mulai melanjutkan dengan cerita lain seputar kepergian suaminya (yang sepertinya memang tak perlu banyak kupublish)
intinya yang ingin kusampaikan adalah....
rasa syukur yang luar biasa mampu membawa kebahagiaan. bersyukur dengan apa yang ada di sekitar kita, tanpa harus merasa sedih dengan apa yang sudah pergi dari sekitar kita.
kepergian itu bukanlah sesuatu yang harus ditangisi. tetapi harus dilapangkan dan tentu disyukuri karena itu PASTI HAL TERBAIK yang datang dari Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar