Jumat, 04 Maret 2011

pelajaran dari ATM

kantong seret karena akhir bulan mungkin sudah biasa dialami oleh anak2 rantauan yang sedang menuntut ilmu dan belum bisa mencari uang sendiri. keseretan itulah yang mendorong tangan menarik gas motor merahku, io. dengan santai senin malam tanggal 28 Februari aku pergi ke ATM Mandiri yang ada di dekat RM Sugih Priangan Antapani.
"OH NO!" teriakku kecil setelah melihat antrean yang panjang. ada tujuh orang yang mengantre di depanku. aku berlari kecil. segera menghampiri antrean itu sebelum para pengantre yang lain datang dari berbagai penjuru yang sudah kulihat dari kejauhan sebelum kuparkirkan motor matic kesayanganku.
seorang wanita yang usianya sekitar 40an keluar dari mobil. iya menyiapkan kakinya untuk mengantre tepat di belakangku. satu menit kemudian, setelah mesin mobil mati. sang sopir keluar dari mobil menyusul wanita yang berdiri di belakangku. wajah pria itu sangat tampan. usianya sekitar 20an. "Mungkin anaknya." pikirku. segera kutundukkan wajah. melawan hawa nafsu yang ingin berlama-lama menatapnya.
"Lama. ngantrinya panjang." Ucap wanita kepada pria yang jauh lebih muda.
"Ya uda, ma. gapapa. mama tau ga. ada cerita gini. waktu itu seorang anak sedang cari obat ke apotek, ma. soalnya ibunya sakit. dia pergi ke apotek terdekat dengan rumah, ternyata harga obat mahal. terus dia pergi ke apotek berikutnya dan terus pergi ke apotek berikutnya mencari harga obat yang paling murah. ternyata setelah banyak apotek yang didatangi, obat yang paling murah itu ada di apotek pertama, ma. apotek yang paling dekt dengan rumahnya. pas anak itu balik lagi. ternyata apoteknya tutup. alhasil, ibunya telat dapet obat. apa hikmahnya, ma?" tanyak anak itu dengan suara ceria.
"Sabar." kata mamanya.
"Ko sabar sih, ma?" tanya anak. sang anak tidak lagi bertanya pada mamanya.

dari cerita pria 20an dengan wajah bersih tampan itu, aku dapat mengambil beberapa pelajaran :
1. ketika kita berupaya mencari sesuatu yang lebih baik, maka belum tentu jika kita mendapatkan yang lebih baik. yang harus kita lakukan adalah dengan MENINGKATKAN KUALITAS DIRI. maka kita akan dengan mudah mendapat sesuatu yang lebih baik. misal : ketika nilaiku di IMT tidak begitu bagus, bukannya aku harus pindah kampus lain, karena belum tentu aku bisa mendapat nilai yang bagus. tetapi aku harus berusaha untuk bisa mendapat nilai bagus. bukan IMT yang tidak mau memberi nilai bagus.
2. sesuatu yang menurut kita tidak baik, bisa saja merupakan yang terbaik dari-Nya. jadi bersabarlah. ketika anak merasa harga obat mahal di apotek yang dekat dengan rumahnya, maka itulah yang terbaik. buktinya, ketika dia mencari di apotek lain, nggak ada tuh obat yang paling murah dari yang awal.
3. harus cepat mengambil keputusan

Tidak ada komentar: