it was my third creation. it was little difficult with "wiru tumpuk"
my plan is... i will combine this model with another cloth
this was my first creation for child who are 2 or 3 years old
Ada salah satu kegiatan yang selalu kulakukan setiap kali aku pergi menjelajahi hypermart. Ya… melihat-lihat perlengkapan bayi dan anak-anak. Itu kulakukan karena kecintaanku kepada anak-anak. Bentuk baju dan perabotan yang unik juga menjadi salah satu daya yang menarikku untuk melirik. So… it is not a problem when I go lonely.
Every moment I saw that baby’s clothes, make me little bit angry : “aduh! Kenapa harga baju anak atau bayi itu lebih mahal ya? Padahal kan barang yang dipakenya cuma dikit.” Gerutuku dalam hati.
Tapi kini, pertanyaan itu terjawab sudah. Sudah hampir dua bulan aku mengikuti kursus jahit pakaian –cause I love to design and make a dress. See! Setelah membuat satu baju untuk anak berusia 2 – 3 tahun, aku baru tahu dan sadar, bahwa sangat sulit membuat baju yang berukuran kecil. Lebih mudah membuat baju dengan ukuran yang pas denganku. Bukan baju ukuran kecil. Baju dengan lingkar ketiak yang kecil, baju dengan leher yang mungil. Pokoknya baju serba kecil.
Those are what I made. Baju anak-anak yang modelnya kucontohkan untuk membuat baju dengan ukuran pas di badanku
Ada perasaan bungah setelah satu per satu baju selesai. “My daughter, one day I will make a lot of clothes for you. Don’t be worried… cause mother will stay beside you, to make it.” yah… itu menjadi impian terbesar dalam hidupku. Menyediakan waktu secara untuk buah hatiku. Mengajarkan mereka juga cara menjahit kelak. Sebab, seorang wanita cerdas itu bukan hanya cerdas diatas paper atau ketika mereka bersosialisasi. Tetapi mereka juga harus punya keterampilan. I will keep these clothes
next planning :
- finish the fifth dress
- combine two or more material in one dress
Tidak ada komentar:
Posting Komentar